Oleh : Suttan Semenjak Kuaso
Budayawan,Penulis,dan pemerhati pembangunan
Di tengah riuhnya panggung politik yang gemerlap, seorang tokoh memilih menepi, merajut karya dalam kesunyian. Rahmat Mirjani Djausal, dengan semboyan “membangun tanpa berita, hanya karya yang bercerita,” menjelma menjadi maestro yang melukis perubahan di kanvas kehidupan. Waktu mungkin tak sempat mencatat setiap goresan kuasnya, namun simfoni karyanya menggema, menyentuh relung-relung hati masyarakat.
Bagi ribuan petani, ia adalah mentari yang menyinari ladang-ladang kemandirian pupuk. Bagi anak-anak sekolah, ia adalah angin segar yang mengusir kabut pungutan liar. Para petani singkong, yang kerap terabaikan, kini menemukan bahu tempat bersandar, suara yang lantang memperjuangkan hak mereka. Bahkan, para guru mengaji dan jemaah haji pun turut merasakan sentuhan kasihnya, bagai tetesan embun di padang gersang.
Rahmat Mirjani Djausal hadir bukan sebagai penguasa yang bertakhta di atas singgasana, melainkan sebagai sahabat yang merangkul dengan hangat. Senyumnya adalah pelita yang menerangi jalan, jabat tangannya adalah jembatan yang menghubungkan hati. Ia menebar keramahan tanpa batas, ketulusan yang meruntuhkan tembok perbedaan. Semua ini dilakukannya dengan cinta yang membara, demi baktinya pada Ibu Pertiwi, tanah leluhur Sang Bumi Rua Jurai.
Sosoknya yang penuh energi adalah anugerah tak ternilai, hibah dari semesta yang dipersembahkan bagi kemajuan negeri. Ia mengabdi tanpa pamrih, berkarya tanpa mencari sanjungan. Yang tertinggal hanyalah jejak-jejak kebaikan, bagai aroma harum yang semerbak di taman hati.
Sebagai bagian dari bangsa ini, kita mungkin tak mampu membalas semua yang telah ia berikan. Namun, doa adalah untaian kata yang tulus, memohon kepada Sang Khalik agar melimpahkan rahmat dan kekuatan kepada Rahmat Mirjani Djausal. Selamat berjuang, wahai Sang Putra Negeri. Semoga engkau senantiasa berada dalam lindungan-Nya, dan setiap langkahmu menjadi inspirasi bagi kami semua.
Berikut adalah caption dan tagar yang dirancang agar sangat viral di media sosial:
Caption:
Di tengah riuhnya janji, ada sosok yang memilih sunyi. Rahmat Mirjani Djausal membuktikan: membangun tak butuh sorotan, cukup karya nyata yang bicara! 🚀 Dari senyum petani yang kini mandiri pupuk, anak sekolah bebas pungli, hingga guru ngaji yang diperhatikan, semua adalah bukti cinta tulus pada negeri. Ini bukan sekadar cerita, tapi jejak pengabdian yang menginspirasi. Mari sebarkan kebaikan ini! ❤️🇮🇩 #SosokInspiratif #PutraNegeri
Tagar:
#RahmatMirjaniDjausal, #KaryaYangBicara, #MembangunTanpaBerita, #InspirasiNyata, #PengabdianTulus, #SosokPerubahan, #IndonesiaMaju, #ViralIndonesia, #PemimpinMasaDepan, #HarapanBaru, #KebaikanTanpaBatas, #LampungBerprestasi, #GerakanKebaikan, #AyoBeraksi, #PerubahanPositif,#beritaindonesia.com

















