• Redaksi
  • Disclaimer
  • Front Page
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Pemberitaan
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
Berita Indonesia
  • Home
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Hukum
  • Kriminal
  • Ragam
No Result
View All Result
  • Home
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Hukum
  • Kriminal
  • Ragam
No Result
View All Result
Berita Indonesia
No Result
View All Result
  • Home
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Ragam
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Histori
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Opini
  • Pariwisata
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Potret Buram
  • Sosial
  • index
Home Histori

Keunikan 9 Pintu dan 7 Sumur Di Makam Sunan Gunung Jati

Redaksi Berita Indonesia by Redaksi Berita Indonesia
November 10, 2024
in Histori, Pariwisata
0
Keunikan 9 Pintu dan 7 Sumur Di Makam Sunan Gunung Jati
140
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

CIREBON (berita-indonesia.com):

Pertengahan Januari 2024 malam, dari Kotabumi, Lampung Utara, tim memulai perjalanan dengan rencana awal mengelilingi obyek wisata religi di pulau Jawa, khususnya makam 9 sunan atau di kenal dengan makam wali songo.

Dari Bakauheni, tim naik kapal feri menuju Merak. Kapal mendarat di dermaga pagi, di rest area, tim beristirahat sejenak menikmati kopi dan sarapan pagi dan melanjutkan perjalanan dengan tujuan awal ke Desa Wisata Religi Astana di Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Merujuk peta, lokasi makam berada di areal perbukitan yang dikenal dengan sebutan Gunung Sembung.

Makam Sunan Gunung Jati, merupakan salah satu destinasi wisata religi yang yang banyak dikunjungi wisatawan dan peziarah. Makam yang menjadi saksi sejarah penyebaran agama Islam di Jawa Barat pada abad ke-15 ini, memiliki arsitektur yang unik serta nuansa spiritual yang kental.

Mengutip Buku Sejarah Perjuangan Umat Islam Indonesia, Studi Historis, Dr. Abdul Haris, M.Pd. (2024:24), Syarif Hidayatullah yang dikenal dengan julukan Sunan Gunung Jati memiliki gelar Pandita Ratu yang memiliki dua peran. Yakni: sebagai wali penyebar agama Islam sekaligus raja yang berkedudukan di Cirebon.

Sejarah Singkat Sunan Gunung Jati
Sunan Gunung Jati, yang dikenal dengan nama asli Syarif Hidayatullah, lahir pada tahun 1448 M di Mekah. Beliau adalah keturunan dari keluarga bangsawan dan memiliki garis keturunan yang menghubungkannya dengan kerajaan di Jawa Barat. Setelah menetap di Cirebon, Sunan Gunung Jati menjadi salah satu penyebar agama Islam terpenting di wilayah Jawa Barat. Kiprahnya sebagai ulama dan pemimpin spiritual menjadikannya sosok yang dihormati hingga kini.

Peran Sunan Gunung Jati sangat signifikan dalam mendirikan Kesultanan Cirebon dan menyebarkan Islam di wilayah Jawa Barat, bahkan hingga ke Banten dan Sunda Kelapa (sekarang Jakarta). Beliau juga dikenal sebagai ulama yang toleran, yang mampu mengakomodasi nilai-nilai lokal dalam ajaran Islam, menjadikannya sosok yang mudah diterima oleh masyarakat setempat.

Beliau meninggal dan di tahun 1568 dan dimakamkan di tanah Cirebon, tepatnya di kawasan puncak Bukit Sembung yang berlokasi di pinggiran Kota Cirebon.

Di lokasi, pengunjung dapat menemukan berbagai fasilitas pendukung, termasuk area parkir, toilet, dan warung makan.

Selain itu, terdapat mushola bagi pengunjung yang ingin melaksanakan shalat atau ibadah lain. Peziarah juga dapat menemukan kios yang menjual oleh-oleh khas Cirebon seperti batik, aksesoris, dan makanan tradisional.

Untuk arsitektur makam, adalah perpaduan budaya Jawa, Tiongkok, dan Arab, yang mencerminkan hubungan lintas budaya yang erat pada masanya.

Pintu di Makam Sunan gunung Jati, terdapat sembilan pintu utama atau di kenal dengan sebutan “Lawang Sanga.”. Di masing-masing pintu, memiliki nilai simbolis dan arsitektur khas, dengan ornamen-ornamen yang mengandung makna filosofis.

Ke sembilan pintu tersebut, yakni: Pintu Pasujudan, Gapura, Krapyak, Ratna Komala, Jinem, Rararoga, Kaca, Bacem, dan Teratai.

Di kutip detikJabar, Rabu (9/8/2023). pemerhati sejarah Cirebon, Sidik, menuturkan pintu Gapura merupakan pintu awal atau pertama untuk memasuki area komplek permakaman Sunan Gunung Jati.

Bagi masyarakat umum yang ingin berziarah, hanya dibatasi sampai pada pintu ke tiga yakni di pintu Pasujudan. Sedang pintu ke empat dan seterusnya, hanya dikhususkan bagi keluarga keraton Cirebon dan keturunan Sunan Gunung Jati.

“Batas peziarah itu sampai pintu Pasujudan. Selebihnya itu khusus untuk keluarga keraton dan keturunan Sunan Gunung Jati,” kata dia

Menurut Sidik, tidak sembarang orang bisa masuk ke dalam makam Sunan Gunung Jati. Salah satu alasannya karena di dalam komplek permakaman Sunan Gunung Jati terdapat benda-benda berharga yang memiliki nilai sejarah.

Keberadaan makam Sunan Gunung Jati sendiri berada di pintu ke-9, yakni: pintu teratai yang terletak di puncak Gunung Sembung dengan ketinggian 20 meter.

Di lokasi, juga terdapat makam istrinya, yakni: Putri Ong Tien Nio, sosok wanita keturunan China. Hal ini dapat dilihat dari area makamnya yang dihiasi dengan ornamen khas Tiongkok.

Selain Sunan Gunung Jati, komplek permakaman yang berada di Gunung Sembung Desa Astana ini juga merupakan tempat makamkannya keluarga maupun keturunan dari Sunan Gunung Jati.

“Di sebelah makam Sunan Gunung Jati, itu ada makam pangeran Fatahillah yang merupakan menantu dari Sunan Gunung Jati. Kemudian ada juga makam ibunda Sunan Gunung Jati, Nyi Mas Rarasantang. Di situ juga ada makam istri dan anak-anaknya Sunan Gunung Jati serta keluarga-keluarganya yang lain,” kata Sidik.

Kalau di pintu ke delapan dan seterusnya itu adalah makam-makam dari Sultan-sultan Cirebon yang juga merupakan keturunan Sunan Gunung Jati,” kata sidik menambahkan.

Komplek permakaman Sunan Gunung Jati buka setiap hari selama 24 jam. Tidak ada biaya masuk bagi masyarakat yang ingin berziarah. Hanya saja, masyarakat bisa memberi uang seikhlasnya kepada juru kunci yang bertugas di area tersebut yang nantinya digunakan untuk perawatan dan pemeliharaan makam.

Di komplek pemakaman, terdapat tujuh sumur yang digunakan peziarah untuk mandi atau mengambil air dengan harapan mendapat keberkahan.

Demi ketertiban, pengunjung yang datang dengan tujuan wisata atau berziarah diharapkan mengenakan pakaian yang sopan. Karena makam adalah tempat yang dihormati.

Di area makam juga terdapat juru kunci yang bertugas menjaga kebersihan serta ketertiban pengunjung. Wisatawan yang membutuhkan panduan atau informasi dapat berinteraksi dengan juru kunci yang ada di lokasi.

Selesai ziarah di makam Sunan Gunung Jati, tim melanjutkan perjalanan ke Jawa Tengah, menuju makam Sunan Muria. YUD

 

1,590
Tags: ReligiSunan Gunung JatiWisata
Previous Post

Asah Wawasan Anak Didik Melalui Kunjungan Industri

Next Post

Gubernur Kalsel “Saya ada di Banus*

Redaksi Berita Indonesia

Redaksi Berita Indonesia

Next Post
Gubernur Kalsel “Saya ada di Banus*

Gubernur Kalsel "Saya ada di Banus*

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
ASN Kena Non Job, ini Aturannya

ASN Kena Non Job, ini Aturannya

September 3, 2022
Viral,  Video Mesum Siswi SMP di Lampung Utara

Viral, Video Mesum Siswi SMP di Lampung Utara

Agustus 2, 2024
Viral Vidio Mesum Dengan Siswi SMPN di Lampura di Duga Adalah Laki-laki Dewasa

Viral Vidio Mesum Dengan Siswi SMPN di Lampura di Duga Adalah Laki-laki Dewasa

Agustus 2, 2024
Dugaan Perbuatan Asusila dan Beredarnya Video Asusila oleh Salah Satu Kepala Dinas di Lampung Utara

Dugaan Perbuatan Asusila dan Beredarnya Video Asusila oleh Salah Satu Kepala Dinas di Lampung Utara

Mei 14, 2025
Antusiasme Warga Tanjung Aman, Atasi Saluran Tersumbat

Antusiasme Warga Tanjung Aman, Atasi Saluran Tersumbat

1
Pencatutan Nama Untuk Parpol Terjadi Di Lampung Utara, Korbannya Wartawan Lokal

Pencatutan Nama Untuk Parpol Terjadi Di Lampung Utara, Korbannya Wartawan Lokal

1
Anggota Komisi III DPR Usul UU MK untuk Direvisi Lagi

Anggota Komisi III DPR Usul UU MK untuk Direvisi Lagi

0
Hadiri Pertemuan Perindo-PKS, TGB: Kedua Partai Punya Komitmen yang Sama

Hadiri Pertemuan Perindo-PKS, TGB: Kedua Partai Punya Komitmen yang Sama

0
Obituari: Bahtiar Basri, S.H., M.M. — Pejuang Daerah yang Telah Kembali ke Haribaan Ilahi

Obituari: Bahtiar Basri, S.H., M.M. — Pejuang Daerah yang Telah Kembali ke Haribaan Ilahi

Mei 15, 2025
*Satuan Reskrim Polres Tulang Bawang Barat Amankan Pelaku KDRT*

*Satuan Reskrim Polres Tulang Bawang Barat Amankan Pelaku KDRT*

Mei 15, 2025
Dugaan Perbuatan Asusila dan Beredarnya Video Asusila oleh Salah Satu Kepala Dinas di Lampung Utara

Dugaan Perbuatan Asusila dan Beredarnya Video Asusila oleh Salah Satu Kepala Dinas di Lampung Utara

Mei 14, 2025
Truk Batu Bara di Jalan Umum, Pelanggaran yang Mencederai Rakyat

Truk Batu Bara di Jalan Umum, Pelanggaran yang Mencederai Rakyat

Mei 12, 2025

Recent News

Obituari: Bahtiar Basri, S.H., M.M. — Pejuang Daerah yang Telah Kembali ke Haribaan Ilahi

Obituari: Bahtiar Basri, S.H., M.M. — Pejuang Daerah yang Telah Kembali ke Haribaan Ilahi

Mei 15, 2025
*Satuan Reskrim Polres Tulang Bawang Barat Amankan Pelaku KDRT*

*Satuan Reskrim Polres Tulang Bawang Barat Amankan Pelaku KDRT*

Mei 15, 2025
Dugaan Perbuatan Asusila dan Beredarnya Video Asusila oleh Salah Satu Kepala Dinas di Lampung Utara

Dugaan Perbuatan Asusila dan Beredarnya Video Asusila oleh Salah Satu Kepala Dinas di Lampung Utara

Mei 14, 2025
Truk Batu Bara di Jalan Umum, Pelanggaran yang Mencederai Rakyat

Truk Batu Bara di Jalan Umum, Pelanggaran yang Mencederai Rakyat

Mei 12, 2025

PT. BERITA INDONESIA NEWS

Alamat Redaksi : JL. Sedap Malam Tanjung Senang Bandar Lampung

Kategori

  • Budaya
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Gubernur Lampung
  • Histori
  • Hukum
  • Internasional
  • Kesehatan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Nasional
  • Olahraga
  • Opini
  • Pariwisata
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • PIKADA
  • Politik
  • Potret Buram
  • Ragam
  • Sosial

Recent News

Obituari: Bahtiar Basri, S.H., M.M. — Pejuang Daerah yang Telah Kembali ke Haribaan Ilahi

Obituari: Bahtiar Basri, S.H., M.M. — Pejuang Daerah yang Telah Kembali ke Haribaan Ilahi

Mei 15, 2025
*Satuan Reskrim Polres Tulang Bawang Barat Amankan Pelaku KDRT*

*Satuan Reskrim Polres Tulang Bawang Barat Amankan Pelaku KDRT*

Mei 15, 2025
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Front Page
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Pemberitaan
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami

Hak Cipta berita-indonesia.com © 2022 - 2024 Web Development PT.TAB

No Result
View All Result
  • Home
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Ragam
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Histori
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Opini
  • Pariwisata
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Potret Buram
  • Sosial
  • index

Hak Cipta berita-indonesia.com © 2022 - 2024 Web Development PT.TAB