GAZA, BERITA-INDONESIA.COM —
Mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menyatakan bahwa dirinya memberikan restu sementara kepada Hamas untuk membantu menjaga keamanan di Jalur Gaza. Langkah ini dilakukan menyusul meningkatnya kekhawatiran atas munculnya kelompok bersenjata dan geng lokal yang mulai mengambil alih wilayah-wilayah tanpa otoritas resmi.
Trump berpendapat, struktur keamanan yang telah dimiliki Hamas dapat dimanfaatkan untuk menekan tindak kriminalitas dan kekacauan, terutama di kawasan yang masih berupaya bangkit pascaperang.
> “Kami memberi mereka izin untuk jangka waktu tertentu agar situasi tetap terkendali,” ujar Trump dalam keterangannya kepada media.
Ia menambahkan, hampir dua juta penduduk Gaza kini telah kembali ke wilayah yang sebelumnya porak-poranda akibat konflik, sehingga stabilitas dan ketertiban sipil menjadi prioritas utama dalam masa pemulihan.
Namun, keputusan Trump ini menuai kritik internasional. Banyak pihak menilai bahwa memberi ruang bagi Hamas—yang selama ini dikategorikan sebagai organisasi teroris oleh AS dan sekutunya—dapat memperkuat posisi politik kelompok tersebut di tengah konflik Israel–Palestina yang belum berakhir.
baca juga:
Indonesia Siapkan Aksi Besar “Indonesia Lawan Genosida” di Patung Kuda
Para analis juga memperingatkan bahwa tanggung jawab keamanan oleh kelompok non-negara berpotensi menimbulkan persoalan baru, seperti penyalahgunaan kekuasaan, kurangnya akuntabilitas, serta pelanggaran hak sipil.
Meski demikian, sebagian warga Gaza menyambut positif kebijakan ini. Mereka berharap langkah tersebut bisa meredam konflik antar-geng dan kriminalitas lokal, serta membuka jalan bagi keamanan jangka panjang di wilayah yang masih berjuang memulihkan diri dari dampak perang.
Sampai saat ini, mekanisme koordinasi antara Hamas, otoritas lokal, dan pihak internasional belum dijelaskan secara rinci. Masa depan keamanan Gaza dinilai akan sangat bergantung pada sejauh mana kerja sama ini mampu berjalan tanpa menimbulkan ketegangan baru di kawasan.
#DonaldTrump, #Hamas, #Gaza, #BeritaInternasional, #KonflikTimurTengah, #IsraelPalestina, #KeamananGaza, #RedaksiBeritaIndonesia, #BeritaDunia, #PolitikGlobal,

















