Lampung Utara — Kasus dugaan pelecehan dan penipuan yang diduga dilakukan oleh oknum staf MAN 1 Kotabumi berinisial SDC terhadap NA (16) kembali menjadi sorotan publik. SDC diduga melakukan tindakan pelecehan dengan modus menjanjikan pernikahan kepada korban yang masih di bawah umur.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, SDC dan NA sempat menikah. Namun, setelah satu bulan lebih menjalani rumah tangga, SDC justru menggugat cerai NA tanpa alasan yang jelas.
Tim media KWIP yang mencoba mengonfirmasi langsung ke pihak sekolah tidak berhasil bertemu dengan kepala sekolah. Hanya Kepala Tata Usaha (TU) MAN 1 Kotabumi, Soni, yang sempat memberikan penjelasan singkat.
Menurut Soni, SDC tercatat sebagai tenaga honorer di sekolah tersebut sejak tahun 2022. Namun, ia enggan memberikan nomor kontak kepala sekolah dengan alasan tidak menyimpannya.
“Masalah ini sudah ditangani oleh pihak Kemenag, jadi kami tidak bisa memberikan keterangan lebih jauh,” ujar Soni singkat.
Kasus tersebut kini telah dilaporkan ke Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Lampung. Pihak keluarga korban berharap agar Kemenag meninjau kembali status kepegawaian SDC, mengingat perilaku yang dianggap tidak mencerminkan etika dan tanggung jawab sebagai aparatur pemerintahan.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala MAN 1 Kotabumi, Nasir, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, membenarkan bahwa saat ini kasus tersebut sedang dalam proses mediasi antara kedua belah pihak.
“Saat ini masih dalam tahap mediasi di Kemenag dan Kanwil Lampung. Nanti hasilnya akan kami sampaikan kepada rekan-rekan media,” jelas Nasir.
Ia juga menegaskan bahwa status SDC belum dapat disebut sebagai pegawai P3K, karena hingga kini yang bersangkutan belum menerima surat keputusan (SK) pengangkatan resmi.
“Benar, dia tenaga honor sejak tahun 2022 dan masuk gelombang kedua. Tapi statusnya masih honorer, belum P3K,” kata Nasir menambahkan.
Nasir menegaskan, pihak sekolah akan menunggu hasil mediasi resmi dari Kemenag sebelum mengambil langkah lebih lanjut.
#BeritaIndonesia, #LampungUtara, #MAN1Kotabumi, #KemenagLampung, #KasusPelecehan, #ViralLampung, #BeritaViral, #HukumDanKriminal, #MediaLampung, #BeritaTerkini, #KWIP, #BeritaNasional,

















