Bandar Lampung, 25 Juli 2023 – Seorang pria bernama Romli diduga memeras Kepala Desa Sukajaya, Kecamatan Ratu Aji, Kabupaten Lampung Tengah. Romli mengaku sebagai wartawan DIFa TV dan meminta uang sebesar Rp500.000 kepada Kades Sukajaya untuk mempublikasikan berita di media tersebut.
Kades Sukajaya, Kancil Jumino, mengatakan bahwa Romli datang ke balai desa pada Senin (24/07/2023) saat dirinya sedang dinas luar. Romli kemudian bertemu dengan Sekretaris Desa (Sekdes) Basuki dan meminta uang Rp500.000 untuk mempublikasikan berita di DIFa TV.
“Romli bilang dia wartawan DIFa TV dan minta uang Rp500.000 untuk mempublikasikan berita tentang kepala desa di media tersebut,” kata Jumino.
Jumino mengatakan bahwa dirinya tidak mau memberikan uang kepada Romli. Namun, Romli tetap memaksa dan akhirnya Jumino memberikan uang Rp400.000 kepada Romli.
“Saya kasih uang Rp400.000 agar dia pergi,” kata Jumino.
Kades Sukajaya kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada pimpinan DIFa TV. Pimpinan DIFa TV kemudian memerintahkan Kepala Biro DIFa TV Lampung Tengah untuk memanggil Romli dan meminta pertanggungjawabannya.
Pimpinan DIFa TV juga meminta maaf kepada Kades Sukajaya atas kejadian tersebut. DIFa TV menegaskan bahwa Romli bukan wartawan dari media tersebut dan tidak berwenang meminta uang kepada siapapun.
DIFa TV mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap wartawan gadungan yang meminta uang. Masyarakat dapat menghubungi DIFa TV jika ada yang mengaku sebagai wartawan dari media tersebut dan meminta Uang.