Bandar Lampung – Yusuf Efendi, seorang pelaku pencurian dengan kekerasan (curas), tewas tertembak oleh polisi saat upaya penangkapannya di Desa Sinar Pasemah, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lampung Selatan pada Senin (20/8/2023).
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah, bersama Wadirreskrimum Polda Lampung, AKBP Hamid Andri Soemantri, menyatakan bahwa Yusuf Efendi merupakan warga Kecamatan Jabung, Kabupaten Lampung Timur. Ia menjadi tersangka Daftar Pencarian Orang (DPO) atas sejumlah tindak pidana curas yang terjadi di 10 tempat kejadian perkara (TKP).
Polisi telah mencatat sejumlah laporan terhadap Yusuf Efendi sebagai DPO. Salah satunya adalah laporan dengan Nomor DPO/05/II/2023/Reskrim, tanggal 23 Februari 2023. Tindak pidana curas yang dilakukannya berdasarkan Laporan Polisi nomor LP / B / 06 / II / 2023 / SPKT / SEK CANDIPURO / RES LAMSEL / POLDA LAMPUNG, tanggal 20 Februari 2023, dan berdasarkan pasal 365 KUHPidana.
Selain itu, Yusuf Efendi juga tercatat dalam DPO dengan Nomor DPO/04/III/2023/Reskrim, tanggal 02 Maret 2023, berdasarkan Laporan Polisi nomor LP / B / 06 / II / 2023 / SPKT / SEK SIDOMULYO / RES LAMSEL / POLDA LAMPUNG, 16 Februari 2023, atas tindak pidana curas.
Pelaku ini juga terlibat dalam kasus tindak pidana curas yang diatur dalam Laporan Polisi nomor LP /B-91/V/2020/RES LAMSEL/SEK CDP, Tgl 27 Mei 2020.
Pada tanggal 15 Februari 2023, Yusuf Efendi terlibat dalam tindak pidana curat (pencurian dengan pemberatan) berdasarkan Laporan Polisi nomor LP / B / 16 / II / 2021 / SEK PASIR / RES LAMTIM / POLDA LAMPUNG, dan pada 26 Juni 2023, atas tindak pidana curat berdasarkan Laporan Polisi nomor LP / B / 23 / VI / 2023 / SPKT/ SEK PASIR / RES LAMTIM / POLDA LAMPUNG.
Terakhir, pada 7 Mei 2023, Yusuf Efendi terlibat dalam kasus tindak pidana curat berdasarkan Laporan Polisi nomor LP / B / 5 / V / 2023 / SPKT/ SEK GUNUNG PELINDUNG / RES LAMTIM / POLDA LAMPUNG.
Sebelumnya, pada Rabu (2/8/2023), pelaku pencurian dengan kekerasan ini tewas tertembak oleh jajaran Ditreskrimum Polda Lampung setelah melakukan aksi kejar-kejaran dan saling tembak.(*)